Jumat, 15 April 2022

Terimakasih untuk hal-hal baik

 Suara klakson kota hampir tak terdengar. Ketika fokus ku bukan hanya soal jalanan dan celah antar kendaraan. 

Kaca spion yang harusnya memantulkan masa lalu itu kini justru menampakkan wajah masa depan. Wajah perempuan yang selalu pakai kerudung rapih. 

Wajah masa depan yang cuma berani aku tatap selama 3 menit saja, wajah masa depan yang cuma berani aku ceritakan lewat do'a2 panjang pada Tuhan, melalui pertanyaan dan ditutup dengan harapan. 

Aku sepakat memang tak ada yang menyarankan untuk berharap pada seorang manusia. Tapi, seenggaknya melalui manusia itu saya jadi belajar merawat dan mewujudkan harapan.


Kalo ada ucapan yang lebih tinggi dari kalimat 'Terima Kasih' rasanya itu juga cocok tersemat untuknya. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar